Jember, Banyuwangi – Pagelaran Jember Fashion Carnaval (JFC) 2024, yang berlangsung dari Jumat, (2/8/24), hingga Minggu, (4/8/24), di Central Park, Jember, Jawa Timur, kembali menarik perhatian luas.
Acara ini menampilkan berbagai kostum spektakuler yang dirancang oleh ratusan remaja dan berhasil menarik minat penonton lokal dan internasional, serta liputan dari media nasional hingga media internasional.
JFC, yang telah menjadi ikon kebanggaan Jember dan Indonesia, terus memperlihatkan keunikan dan kreativitas luar biasa setiap tahunnya. Defile yang ditampilkan tahun ini mencakup berbagai tema menarik seperti Wayang, Versailles, Fairy, Rio Carnaval, Chess, Jember, Beta Fish, Zodiac, Climate Change, dan Media.
Di tengah kemeriahan acara, stand Galeri Gumitir yang digagas oleh KIM Tirto Gumtir mencuri perhatian dengan produk-produk unggulannya. Stand ini diisi oleh berbagai UMKM dari Desa Sidomulyo, yang menampilkan produk utama berupa batik khas Sidomulyo yang diproduksi langsung oleh rumah batik setempat.
Batik Sidomulyo dengan motif dan warna yang khas menjadi favorit para pengunjung, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Selain batik, stand Galeri Gumitir juga menampilkan karya seni tingkat tinggi berupa fosil akar cantik karya Mas Agus dari Rumah Akar Sidomulyo. Karya seni ini tidak hanya menambah daya tarik stand, tetapi juga menunjukkan kreativitas dan keunikan produk lokal yang dimiliki Desa Sidomulyo.
“Kami sangat bangga bisa berpartisipasi dalam acara sebesar JFC ini. Produk-produk kami mendapatkan respons yang sangat positif dari para pengunjung, baik dari dalam negeri maupun luar negeri,” ujar seorang pengrajin batik dari BumDes Sidomulyo.
Keberhasilan stand Galeri Gumitir Sidomulyo dalam menarik minat pengunjung JFC 2024 menunjukkan potensi besar produk-produk lokal untuk bersaing di pasar yang lebih luas. Dengan adanya platform seperti JFC, diharapkan produk-produk lokal Indonesia, khususnya dari Sidomulyo, dapat semakin dikenal dan diminati oleh masyarakat internasional.
Pagelaran JFC 2024 tidak hanya menjadi ajang unjuk kreativitas dan keindahan kostum, tetapi juga sebagai momen penting untuk memperkenalkan dan mempromosikan kekayaan budaya serta produk-produk lokal Indonesia kepada dunia.
Sumber: Media Center Sidomulyo